cara mengatasi kecemasan berlebihan

Cara Mengatasi kecemasan Berlebihan- Gangguan kecemasan adalah kondisi kesehatan mental menyebabkan perasaan khawatir, takut, atau tegang. Bagi sebagian orang, kecemasan bisa berdampak pada serangan panik dan gejala fisik yang ekstrem, seperti nyeri dada. Apa yang menyebabkan kecemasan dan gangguan kecemasan bisa rumit

Mengatasi kecemasan, gejala kecemasan 

Kemungkinan kombinasi faktor, termasuk faktor genetika dan lingkungan, berperan. Namun, jelas bahwa beberapa peristiwa, emosi, atau pengalaman adalah penyebab gejala gangguan kecemasan dimulai. Elemen-elemen ini disebut pemicu.
Pemicu kecemasan berbeda pada setiap orang, tetapi banyak pemicu yang umum di antara orang-orang dengan kondisi ini. Kebanyakan orang menemukan mereka memiliki banyak pemicu. Tetapi bagi sebagian orang, serangan kecemasan bisa dipicu tanpa alasan sama sekali.
Untuk alasan itu, penting menemukan pemicu mengatasi kecemasan yang Anda miliki. Mengidentifikasi pemicu adalah langkah penting dalam mengelolanya. Teruslah membaca mempelajari tentang pemicu kecemasan ini dan apa yang dapat dilakukan mengatasi kecemasan.

Pemicu penyebab kecemasan

1. Masalah kesehatan

Diagnosis kesehatan yang menjengkelkan atau sulit, seperti kanker penyakit kronis, dapat memicu kecemasan serta memperburuknya. Jenis pemicu ini sangat kuat karena perasaan langsung dan pribadi yang dihasilkannya.
mengatasi kecemasan yang disebabkan oleh masalah kesehatan dengan menjadi proaktif dan terlibat dengan dokter Anda. Berbicara dengan terapis juga dapat bermanfaat, karena dapat membantu belajar mengelola emosi sesuai diagnosis

2. Obat-obatan

Obat resep dan obat bebas (OTC) tertentu memicu gejala kecemasan. Itu karena bahan aktif dalam obat-obatan ini  tidak nyaman atau tidak sehat. Perasaan itu dapat memicu serangkaian peristiwa dalam pikiran dan tubuh yang menyebabkan gejala kecemasan tambahan. Obat-obatan memicu kecemasan termasuk: pil KB, obat batuk , obat penurun berat badan

3. Kafein

Banyak orang mengandalkan secangkir kopi pagi  untuk bangun juga mengatasi kecemasan, tetapi itu sebenarnya bisa memicu atau memperburuk kecemasan. Menurut sebuah penelitian, orang dengan gangguan panik dan gangguan kecemasan sosial sangat sensitif terhadap efek pemicu kecemasan dari kafein.
Berusahalah mengurangi asupan kafein  dengan mengganti opsi tanpa kafein jika memungkinkan.

4. Menunda makan

Saat tidak makan, gula darah bisa turun. Imenyebabkan gelisah, perut yang keroncongan. Itu juga bisa memicu kecemasan. Makan makanan seimbang penting karena berbagai alasan. Ini memberi energi dan nutrisi penting. Jika tidak meluangkan waktu selama tiga kali sehari, camilan sehat adalah cara yang bagus mencegah gula darah rendah, perasaan gugup atau gelisah, dan kecemasan. Ingat, makanan bisa memengaruhi suasana hati.

5. Berpikir negatif

Pikiran mengendalikan sebagian besar tubuh, dan itu tentu saja benar dengan kecemasan. Saat kesal frustrasi, kata-kata yang Anda ucapkan kepada diri sendiri dapat memicu perasaan cemas yang lebih besar.
Jika cenderung menggunakan banyak kata-kata negatif ketika memikirkan diri sendiri, belajar memfokuskan kembali bahasa dan perasaan Anda saat memulai jalan ini sangat membantu. Bekerja dengan terapis dapat mengatasi kecemasan.

6. Masalah keuangan

Kekhawatiran tentang memiliki hutang dapat memicu kecemasan. Tagihan tak terduga atau kekhawatiran akan uang juga menjadi pemicu.
Belajar mengelola jenis pemicu ini mungkin memerlukan mencari bantuan profesional, seperti dari penasihat keuangan. Merasa Anda memiliki teman dan panduan dalam proses tersebut  meredakan kekhawatiran.

7. Pesta acara sosial

Jika ruangan yang penuh dengan orang asing tidak terdengar seperti kesenangan, Anda tidak sendirian. Acara yang mengharuskan Anda berbicara ringan berinteraksi dengan orang yang tidak kenal dapat memicu perasaan cemas, atau didiagnosis sebagai gangguan kecemasan sosial.
Untuk membantu meringankan kekhawatiran kegelisahan, bawa serta teman jika memungkinkan. Tetapi penting juga cari pembimbing profesional mengatasi kecemasan.

8. Konflik

Masalah hubungan, argumen, ketidaksepakatan - konflik ini semuanya memperburuk kecemasan. Jika konflik memicu, pelajari strategi penyelesaian konflik. Juga, bicarakan dengan terapis atau ahli kesehatan mental lainnya untuk belajar bagaimana mengelola perasaan yang disebabkan oleh konflik ini.

9. Stres

Stresor sehari-hari seperti kemacetan lalu lintas atau kehilangan kereta menyebabkan orang cemas. Tetapi stres jangka panjang kronis memberikan kecemasan jangka panjang dan gejala yang memburuk, serta masalah kesehatan lainnya.
Stres juga menyebabkan perilaku seperti tidak makan, minum alkohol, atau kurang tidur. Faktor-faktor ini memicu atau memperburuk kecemasan.
Mengobati dan mencegah stres seringkali membutuhkan mekanisme belajar mengatasi masalah. Seorang terapis atau konselor dapat membantu belajar mengenali sumber stres dan menanganinya ketika mereka menjadi luar biasa atau bermasalah.

10. Acara publik

Berbicara di depan umum, berbicara di depan atasan , tampil di sebuah kompetisi, atau hanya membaca dengan keras adalah pemicu kecemasan yang umum. Jika pekerjaan atau hobi  memerlukan ini, dokter atau terapis Anda dapat bekerja  mempelajari cara agar lebih nyaman dalam pengaturan ini,bantuan positif dari teman dan kolega dapat membantu merasa lebih nyaman dan percaya diri.

11. Pengingat pribadi

bisa sulit diidentifikasi, tetapi spesialis kesehatan mental dilatih menolong menemukannya, dimulai dengan bau, tempat, atau  lagu.
Sesuatu yang mengingatkan, baik secara sadar atau tidak sadar, tentang memori buruk peristiwa traumatis dalam hidup. Individu dengan gangguan stres pasca-trauma (PTSD) sering mengalami pengingat kecemasan.
Mengidentifikasinya bisa memerlukan waktu, tetapi ini penting agar  dapat belajar mengatasi kecemasan.
Kiat  mengidentifikasi pemicu
Jika bisa mengidentifikasi dan memahami pemicu , Anda dapat berusaha menghindarinya dan mengatasinya, pelajari strategi koping khusus menangani pemicu ketika itu terjadi.

Berikut adalah tips mengidentifikasi dan menghilangkan kecemasan:

Mulai jurnal. Tuliskan ketika kecemasan terlihat dan catat menurut Anda menyebabkan pemicunya. Beberapa aplikasi dapat menolong melacak kecemasan.
Bekerja dengan terapis. Beberapa pemicu kecemasan mungkin sulit diidentifikasi, tetapi seorang spesialis kesehatan mental memiliki pelatihan yang dapat membantu. menggunakan terapi bicara, penjurnalan, atau metode lain menemukan pemicu.
Jujurlah pada dirimu sendiri. Kecemasan dapat menyebabkan pikiran negatif dan penilaian diri yang buruk. Ini dapat membuat mengidentifikasi pemicu sulit karena reaksi cemas. Bersabarlah dengan diri sendiri dan bersedia mengeksplorasi hal-hal di masa lalu untuk mengidentifikasi bagaimana mereka dapat mempengaruhi Anda hari ini.

Gejala kecemasan

Gejala kecemasan yang paling umum meliputi:

kekhawatiran yang tak terkendali
takut
ketegangan otot
detak jantung yang cepat
susah tidur
kesulitan berkonsentrasi
ketidaknyamanan fisik
perasaan geli
kegelisahan
merasa gelisah
sifat lekas marah
Jika mengalami gejala-gejala ini secara teratur selama enam bulan atau lebih, Anda mungkin mengalami gangguan kecemasan umum (GAD). Jenis gangguan kecemasan lain juga ada. Gejala untuk mereka mungkin berbeda dari GAD. Misalnya,
detak jantung yang cepat, jantung berdebar
berkeringat
gemetaran
Perasaan seolah-olah tenggorokan kering

khawatir atau curiga ada gangguan kecemasan

inilah saatnya mencari bantuan. Mengenali kegelisahan seringkali sulit karena gejalanya menjadi umum seiring waktu.
Mulailah diskusi dengan berbicara dengan dokter Anda. Mereka akan mendiskusikan gejala, melakukan riwayat kesehatan, dan melakukan pemeriksaan fisik. Mereka ingin menyingkirkan kemungkinan masalah fisik yang mungkin menjadi penyebab masalah tersebut.
Kecemasan sesekali adalah hal wajar, tetapi perasaan kronis dari ketakutan, ketakutan  tidak umum terjadi. Itu pertanda mesti mencari bantuan profesional. Berita baiknya adalah bahwa kecemasan adalah kondisi kesehatan mental yang  dapat diobati. Namun, banyak orang dengan kecemasan tidak mencari pengobatan.
Jika kecemasan menghambat kehidupan sehari-hari, Anda harus mencari bantuan. Seorang spesialis kesehatan mental dapat membantu menemukan rencana perawatan yang memudahkan gejala dan membantu  mengatasi kecemasan.
Kecemasan terjadi ketika kita melebih-lebihkan kemungkinan bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi dan meremehkan kemampuan kita untuk menanganinya, ”Natalie Dattilo, PhD, psikolog klinis dan direktur psikologi di Rumah Sakit Brigham & Wanita, mengatakan kepada Healthline.
Ketakutan dan kecemasan datang dari tempat bawaan, kata Steve Gross, pekerja sosial berlisensi dan pendiri Life is Good Kids Foundation.
"Manusia memiliki sesuatu yang disebut bias negatif manusia, yang berarti kita dirancang untuk lebih memperhatikan informasi yang mengancam dan menakutkan daripada informasi yang positif dan meyakinkan," kata Gross kepada Healthline.
Ini melacak kembali ke bertahan hidup ketika manusia purba berburu makanan, air, dan tempat tinggal.
“Beberapa kecemasan adalah respons fisiologis ketika tubuh menghasilkan banyak adrenalin dan masuk dalam mode deteksi ancaman. Sementara kecemasan mungkin merupakan hiper-berlebihan dari risiko sesuatu, tubuh berusaha membuat  tetap aman.

Meski begitu, ahli mengatakan mempraktikkan optimisme mengatasi kecemasan

“Saya menganggap optimisme sebagai campuran dari pemikiran positif, perasaan harapan, perilaku yang digerakkan oleh tujuan, dan kepercayaan diri. Ini bukan tentang berpikir setengah gelas penuh atau kacamata berwarna mawar. Ini tentang bagaimana menjelaskan hal-hal yang terjadi dalam hidup, terutama hal-hal yang tidak berjalan dengan baik, dan  diharapkan terjadi di masa depan,
Misalnya, ketika keadaan tidak berjalan dengan baik, orang yang optimis cenderung berpikir bahwa mereka mengalami kemunduran sementara daripada masa depan yang buruk.
Sementara ini mungkin dianggap sebagai penyangkalan atau tidak realistis, Gross mengatakan seorang optimis mengenali hal-hal buruk dalam hidup tetapi memilih untuk tidak memikirkannya.
“Definisi [optimisme] adalah kemampuan kita melihat, merasakan, dan fokus pada kebaikan dalam diri kita, orang lain, dan di sekitar kita,” katanya.

7 cara untuk menghadirkan optimisme dan mengatasi kecemasan berlebihan:

1. Ubah pola fikir

Ketika Dattilo bekerja dengan klien dengan kecemasan, dia menggunakan terapi bicara untuk mengubah pemikiran mereka.
“Saya berbicara tentang bagaimana cara berpikir kita menjadi sangat mengakar secara neurologis. Jika kita ingin mengubah cara kita berpikir tentang diri kita sendiri, orang-orang, dan dunia, butuh waktu untuk membuat jalur baru, ”katanya.
“Otak sangat fleksibel dan mudah ditempa, dapat berubah serta memiliki kemampuan membentuk koneksi baru antara bagian-bagian otak yang tidak banyak berkomunikasi. Dibutuhkan waktu, pengulangan, dan pengalaman baru, memperkuat pemikiran sehat.
 bagian otak yang disebut orbitalfrontal cortex (OFC), penting untuk integrasi informasi dari pusat-pusat intelektual, rasional, dan emosional, lebih besar dan lebih berkembang pada orang yang cenderung lebih optimis dan mengatasi kecemasan
Ketika dia bekerja dengan klien, dia pertama-tama bertujuan agar mereka menyadari bahwa ada berbagai cara berpikir. Kemudian mereka membahas kemunduran untuk mengidentifikasi pola berpikir mana yang bermasalah.
Misalnya, melalui serangkaian pertanyaan, Dattilo dan klien akan menentukan apa yang ada dalam pikiran mereka ketika kemunduran terjadi dan apa yang mereka pikirkan sekarang. Kemudian Dattilo menentukan seberapa banyak pemikiran mereka yang mereka gunakan untuk memprediksi apa yang akan terjadi di masa depan, dan tindakan apa yang mereka ambil dan tidak ambil berdasarkan itu.
Komponen yang paling penting adalah mempraktikkan cara berpikir baru, mengatasi kecemasan.
“Banyak orang meninggalkan upaya mereka terlalu cepat sebelum menyadari bahwa perubahan telah macet dan dipertahankan. Bagian penting dari perawatan adalah tahap pemeliharaan di mana kami telah melakukan banyak pengeditan pikiran / perawatan aktif dan kemudian menghabiskan waktu mempraktikkan cara berpikir yang baru dan mengkonsolidasikan atau menyimpan ide-ide itu sehingga mereka lebih tersedia dan menjadi cara standar berpikir.

2. Hancurkan ketakutan 

Orang yang memiliki kecemasan kronis (disebut gangguan kecemasan umum), cenderung memiliki pemikiran bencana yang melibatkan mengharapkan hal-hal yang tidak berhasil.

Memahami rasa takut dan mendapatkan informasi tentang nya adalah penangkal rasa takut berlebihan

“Jika Anda memiliki rasa takut, memahami peluang terjadinya hal menempatkan segala sesuatu dalam perspektif secara kognitif. Banyak orang memiliki persepsi yang menyimpang dari ancaman yang terjadi di dunia, "katanya. "Kamu ingin sadar bahwa 'ya' hal bisa terjadi, tetapi hal lain bisa terjadi juga."
"Anda ingin menilai secara realistis kemungkinan peristiwa negatif dan secara akurat menilai kemampuan menanganinya.
Dattilo membantu klien melakukan ini dengan meminta mereka untuk memikirkan acara yang mengecewakan baru-baru ini dan dalam skala 0 hingga 100, jawab yang berikut:
Seberapa besar kemungkinan hal ini tidak akan pernah diselesaikan atau diubah?
Bagi orang-orang yang cenderung melebih-lebihkan kemungkinan, dia menantang mereka untuk menerima bahwa secara realistis kebanyakan hal cenderung diselesaikan seiring waktu.
Apa kemungkinan bahwa peristiwa ini akan memengaruhi segalanya dalam hidup Anda?
Faktor-faktor apa yang mungkin berkontribusi pada acara tersebut?
Memiliki peran dalam hasil acara itu penting
Selain itu, bagian dari proses ini termasuk menerima bahwa ketakutan bukanlah musuh.
"Ada risiko dalam segala hal yang kita lakukan dan kecemasan berlebihan tentang risiko sesuatu,"
Misalnya, jika khawatir berbicara di sekolah atau di tempat kerja dan mempermalukan diri sendiri, ia berkata untuk memikirkan apa yang akan terjadi jika itu masalahnya, serta hasil lain yang bisa terjadi.

3. Kelilingi diri dengan hal optimis

Jika Anda terbuka mempraktikkan optimisme, bagaimana orang optimis lain menjelaskan kisah dan acara mereka dapat membantu dari sudut pandang pemodelan. Namun, jika berada di titik di mana meragukan efek optimisme pada kecemasan, itu mungkin tidak efektif.
“Ini seperti belajar bahasa yang berbeda. Jika Anda memiliki pemahaman dasar bahasa dan ingin muncul sendiri di dalamnya, itu bisa berguna, tetapi  berbeda dan mencoba mempelajari bahasa, akan kewalahan.

4. Buat daftar positif Menghilangkan gangguan kecemasan

Gross mengatakan bahwa menjaga orang-orang di dekat Anda yang membuat Anda merasa tenang, aman, dan baik serta membawa perubahan positif.
Dia mencatat bahwa kecemasan meningkat karena orang lebih terisolasi secara sosial daripada sebelumnya karena Ada hubungan dengan perasaan terisolasi dan perasaan cemas.

5. niat positif mengatasi kecemasan

Bangun setiap pagi nyatakan atau menuliskan apa tujuan Anda hari ini membuat Anda menjadi pola pikir positif.
Membuat jurnal rasa terima kasih adalah cara lain memulai hari dengan positif. Ketika Anda bangun, pikirkan hal-hal yang Anda hargai, dan bergeser dari‘ saya harus, to ke to saya dapat, '”kata Gross.
Misalnya, alih-alih mengatakan, "Saya harus mengantar anak-anak saya ke sekolah," cobalah mengalihkan pikiran Anda ke sesuatu seperti, "Saya punya anak-anak yang sehat untuk sekolah" atau "Saya punya mobil membawa anak-anak sekolah."

6. Keluar dan waspada

Ketika cemas, Gross berkata untuk beralih ke kebijaksanaan lama: berhenti dan cium mawar.
"Berhubungan dengan alam dan hadir dengan melihat, merasakan, mendengar, dan mencium ... akan mengubah kerangka referensi, hadir sepenuhnya di saat ini, tidak ada kecemasan, karena kecemasan adalah sesuatu yang terjadi atau akan terjadi."

7. Tersenyumlah

Gross percaya bahwa terkadang kegembiraan adalah sumber senyum - namun terkadang senyum adalah sumber kegembiraan.
"Kadang-kadang kita bahagia jadi kita bahagia ketika kita tersenyum, tetapi kadang-kadang sebaliknya benar. Jika Anda tersenyum, Anda kadang-kadang bisa menipu tubuh untuk merasa bahagia.
komponen biologis, psikologis, dan sosial semuanya berkontribusi terhadap kecemasan, penelitian pikiran-tubuh semakin menunjukkan bahwa berpikir secara mental baik berdampak pada bagaimana tubuh berfungsi secara fisik.
"Bagian-bagian otak yang mengatur emosi atau mungkin berkontribusi pada respon fight-or-flight, yang merupakan respons kecemasan yang memicu perubahan hormon yang intens dalam tubuh dan memengaruhi sistem yang berbeda, bisa mulai merusak tubuh .
Misalnya, ketika orang terlalu tertekan dan kurang rileks, dia mengatakan mereka cenderung lebih sering sakit.
"Itulah sebabnya hal-hal seperti olahraga dan obat-obatan membantu mengatasi kecemasan dan suasana hati, meskipun tidak secara langsung menargetkan hal-hal yang dipikirkan.
"Terapi pikiran-tubuh benar-benar memeriksa harapan kita karena apa yang kita yakini kemungkinan ada, benar-benar lebih mungkin terjadi,"

Tujuh langkah menghilangkan stres Mengatasi kecemasan

1. Makan sehat mengatasi kecemasan

Makan dengan sehat dapat mengurangi risiko penyakit terkait diet
Ada semakin banyak bukti yang menunjukkan bagaimana makanan memengaruhi suasana hati kita dan bagaimana makan sehat dapat memperbaiki ini
lindungi perasaan kesejahteraan  dengan memastikan bahwa diet Anda menyediakan jumlah nutrisi otak yang cukup seperti vitamin dan mineral esensial, serta air
2. Waspadai merokok dan minum alkohol
Cobalah untuk tidak, atau mengurangi jumlah  merokok dan minum alkohol
Meskipun mereka tampaknya mengurangi ketegangan pada awalnya, ini menyesatkan karena mereka sering membuat masalah menjadi lebih buruk

3. Latihan mengatasi kecemasan

Cobalah dan gabungkan latihan fisik ke dalam gaya hidup karena itu bisa sangat efektif dalam menghilangkan stres
Bahkan hanya keluar dan mencari udara segar, dan melakukan latihan fisik ringan, seperti berjalan-jalan ke toko-toko dapat sangat membantu.
4. Luangkan waktu
Luangkan waktu untuk bersantai
Mencapai keseimbangan antara tanggung jawab kepada orang lain dan tanggung jawab kepada diri sendiri, ini benar-benar dapat mengurangi tingkat stres
Katakan pada diri sendiri bahwa memprioritaskan perawatan diri sendiri boleh-boleh saja.
5. Berhati-hatilah
Mindfulness adalah pendekatan pikiran-tubuh terhadap kehidupan yang membantu kita berhubungan secara berbeda dengan pengalaman. Ini melibatkan memperhatikan pikiran dan perasaan kita dengan cara yang meningkatkan kemampuan kita untuk mengelola situasi sulit dan membuat pilihan yang bijak
Cobalah untuk berlatih perhatian secara teratur
Meditasi mindfulness dapat dipraktikkan di mana saja kapan saja
Penelitian telah menyarankan bahwa hal itu dapat mengurangi efek stres, kecemasan dan masalah terkait seperti insomnia, konsentrasi yang buruk dan suasana hati yang rendah.

6. Tidur nyenyak mengatasi kecemasan

Apakah Anda kesulitan tidur? Ini adalah masalah umum ketika  stres
Dapatkah kesehatan fisik atau mental memengaruhi kemampuan tidur?
Bisakah mengubah lingkungan  meningkatkan kualitas tidur ?
7. Jangan terlalu keras pada diri sendiri
Cobalah untuk menjaga hal-hal dalam perspektif.
Ingatlah bahwa mengalami hari yang buruk adalah pengalaman manusia yang universal
Ketika kritik batin  atau kritik luar menemukan kesalahan, cobalah dan temukan kebenaran dan pengecualian untuk apa yang dikatakan
Jika Anda tersandung atau merasa gagal, jangan menyalahkan diri sendiri
Bertingkahlah seolah-olah Anda adalah teman baik  sendiri: bersikap baik dan mendukung
Luangkan beberapa menit setiap hari untuk menghargai diri sendiri mengatasi kecemasan
Sekarang, kami ingin beralih ke pandangan yang lebih rinci tentang penyebab dan efek stres. Pada bagian ini, kami akan fokus pada efek stres berkepanjangan pada tubuh, perilaku, dan emosi, dan melihat penyebab utama seperti hubungan, uang, pekerjaan, alkohol, dan penggunaan narkoba.

Bisakah stres menjadi positif?

Penelitian telah menunjukkan bahwa stres terkadang positif. Ini dapat membuat  lebih waspada dan membantu  tampil lebih baik dalam situasi-situasi tertentu. Namun, stres hanya ditemukan bermanfaat jika berumur pendek.
Stres yang berlebihan atau berkepanjangan dapat berkontribusi pada penyakit seperti penyakit jantung dan masalah kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi
Apa yang bisa menyebabkan stres berkepanjangan?
Stres adalah reaksi alami terhadap banyak situasi dalam kehidupan, seperti pekerjaan, keluarga, hubungan dan masalah uang.
Disebutkan sebelumnya bahwa jumlah stres moderat dapat membantu tampil lebih baik dalam situasi yang menantang, tetapi terlalu banyak atau stres yang berkepanjangan dapat menyebabkan masalah fisik. Ini dapat mencakup tingkat kekebalan yang lebih rendah, kesulitan pencernaan dan usus, mis. masalah kesehatan mental seperti depresi. Jadi penting untuk mengelola stres dan menjaganya agar tetap pada tingkat yang sehat mencegah kerusakan jangka panjang pada tubuh dan pikiran.
Apa yang terjadi pada tubuh saya ketika saya mengalami stres?
Orang bereaksi berbeda terhadap stres. Beberapa gejala umum stres termasuk masalah tidur, berkeringat, atau perubahan nafsu makan
Gejala seperti ini dipicu oleh aliran hormon stres di tubuh, ketika dilepaskan, memungkinkan  untuk menghadapi tekanan atau ancaman. Ini dikenal sebagai respons 'lawan atau lari'.
Hormon yang disebut adrenalin dan noradrenalin meningkatkan tekanan darah , meningkatkan denyut jantung dan meningkatkan laju keringat. Ini mempersiapkan tubuh untuk respons darurat. Hormon-hormon ini juga dapat mengurangi aliran darah ke kulit dan mengurangi aktivitas lambung. Kortisol, hormon stres lain, melepaskan lemak dan gula ke dalam sistem Anda untuk meningkatkan energi mengatasi kecemasan
Akibatnya, mengalami sakit kepala, ketegangan otot, nyeri, mual, gangguan pencernaan, dan pusing, bernafas lebih cepat, jantung berdebar, atau menderita berbagai sakit dan nyeri. Dalam jangka panjang, menempatkan diri dalam risiko serangan jantung dan stroke
Semua perubahan ini adalah cara tubuh untuk membuatnya lebih mudah  melawan atau melarikan diri dan setelah tekanan atau ancaman berlalu, kadar hormon stres biasanya akan kembali normal. Namun, jika terus-menerus di bawah tekanan, hormon-hormon ini tetap di tubuh, mengarah ke gejala stres. Jika terjebak di kantor yang sibuk atau di kereta yang penuh sesak, Anda tidak bisa melawan atau melarikan diri, sehingga tidak dapat menggunakan bahan kimia yang dibuat tubuh sendiri untuk melindungi. Seiring waktu, penumpukan bahan kimia ini dan perubahan yang mereka hasilkan dapat merusak kesehatan.

Apa efek perilaku dan emosi dari stres?

Ketika stres, mengalami banyak perasaan yang berbeda, termasuk kecemasan, lekas marah atau rendah diri, yang dapat menyebabkan menjadi tertarik, ragu-ragu dan menangis.
mengalami periode-periode kecemasan yang terus-menerus, pemikiran yang berlomba, atau berulang kali membahas hal yang sama di kepala, perubahan dalam perilaku dan mudah marah, bertindak tidak rasional, atau menjadi lebih agresif secara verbal atau fisik. Perasaan ini dapat saling memberi makan dan menghasilkan gejala fisik, yang dapat membuat merasa lebih buruk. Misalnya, kecemasan ekstrem dapat tidak sehat, sehingga khawatir  memiliki kondisi fisik yang serius.

Apa yang menyebabkan dan cara menghilangkan stres?

Segala macam situasi dapat menyebabkan stres. Yang paling umum melibatkan pekerjaan, masalah uang dan hubungan dengan mitra, anak-anak atau anggota keluarga lainnya.
Stres dapat disebabkan oleh pergolakan besar dan peristiwa kehidupan seperti perceraian, pengangguran, pindah rumah dan berkabung, atau oleh serangkaian iritasi kecil seperti merasa diremehkan di tempat kerja atau berdebat dengan anggota keluarga. Kadang-kadang, tidak ada penyebab yang jelas.

mengatasi kecemasan dan stres

Hubungan adalah dukungan besar di saat-saat ketika kita merasa stres. Namun, dari waktu ke waktu orang-orang yang dekat dengan Anda, baik itu pasangan, orang tua, anak, teman atau kolega, dapat meningkatkan tingkat stres.